2 Pekerja Proyek di Gianyar Tertimpa Tembok, Satu Orang Meninggal Dunia

GIANYAR – KABARBALI.ID | Musibah tragis terjadi di proyek pembangunan rumah kost di Gang Lili, Banjar Peteluan, Desa Temesi, Kecamatan Gianyar, pada Senin (1/9/2025) sore.

Dua orang pekerja tertimpa tembok penyengker yang roboh, satu di antaranya meninggal dunia.

Korban meninggal dunia diketahui bernama Pande Putu Mustika alias Putu Onda (56), warga setempat. Ia sempat dilarikan ke RS Family Husada, namun nyawanya tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 21.30 Wita.

“Korban mengalami patah di bagian pinggang. Setelah mendapat perawatan intensif, korban meninggal dan jenazah saat ini dititipkan di RS Sanjiwani Gianyar,” ungkap Kapolsek Gianyar, Kompol I Made Adi Suryawan, S.H., M.M., Selasa (2/9).

Korban lainnya, I Gede Alpan (48), warga Banjar Kaja Kauh, Desa Tulikup, mengalami luka serius di kepala dan tangan. Ia masih dirawat di RS Family Husada dengan kondisi stabil.

“Korban kedua mengalami luka kepala yang dijahit lima jahitan, luka di tangan kanan dengan tiga jahitan, dan kaki kanan bengkak,” tambah Kapolsek.

Peristiwa bermula saat kedua korban tengah mengerjakan tembok penyengker rumah kost milik I Ketut Puspa. Tiba-tiba, tembok roboh dan menimpa keduanya. Dua saksi di lokasi, yakni Stefanus R. J. Malaku dan Ahnoldus Kaka, langsung memberikan pertolongan pertama dan melaporkan kejadian kepada pemilik rumah serta keluarga korban.

Pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memintai keterangan para saksi untuk mendalami penyebab pasti runtuhnya tembok tersebut.

“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Apakah ada kelalaian konstruksi atau faktor lainnya, semuanya sedang dalam proses pendalaman,” jelas Kompol Adi Suryawan.

Hingga kini, suasana duka menyelimuti keluarga korban di Banjar Peteluan, Desa Temesi. Warga berharap ada penanganan serius dari pihak berwenang agar kejadian serupa tidak terulang kembali di proyek-proyek lain. (Tut/Kab).