Angkul-angkul Roboh Terdampak Proyek Jalan, PUPR Gianyar Janji Perbaiki

Sebuah angkul-angkul milik warga di Desa Manukaya, Gianyar, ambruk saat proyek perbaikan jalan berlangsung.

GIANYAR, KABARBALI.ID – Angkul-angkul (pintu gerbang khas Bali) milik warga di Desa Manukaya, Kecamatan Tampaksiring, Gianyar, ambruk saat proyek perbaikan jalan berlangsung, Selasa (4/11/2025) lalu.

Bangunan tersebut diketahui milik I Wayan Sumerta, yang kini meminta pertanggungjawaban dari pihak pelaksana proyek.

Kejadian bermula ketika alat berat melakukan pengerukan drainase di sekitar lokasi proyek. Diduga, pondasi angkul-angkul ikut terseret saat pengerjaan berlangsung sehingga mengakibatkan struktur gerbang rumah itu roboh.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Gianyar, Made Gde Astawiguna, membenarkan peristiwa tersebut. Ia menyebutkan timnya telah turun meninjau lokasi dan mengidentifikasi beberapa faktor teknis penyebab insiden.

“Konstruksi angkul-angkul tidak memiliki pondasi yang memadai. Selain itu, curah hujan tinggi membuat persiapan pengecoran yang sudah dilakukan tidak dapat dilanjutkan,” ujar Astawiguna saat dikonfirmasi, Rabu (5/11/2025).

Menurutnya, kondisi kontur tanah yang menurun cukup tajam serta keterlambatan pemasangan pengaman tanah di area lebih tinggi dari badan jalan turut memperburuk situasi.

Meski demikian, Dinas PUPR Gianyar memastikan akan melakukan pembenahan dan pengembalian kondisi seperti semula.

“Kami akan bangun dulu struktur pengaman tanahnya, baru kemudian mengembalikan kondisi angkul-angkul warga,” tegasnya.

Rabu (5/11/2025), pertemuan telah digelar antara Dinas PUPR Gianyar, pihak kontraktor pelaksana, serta pemilik rumah terdampak untuk mencari solusi terbaik.

“Kami, rekanan, dan warga terdampak masih membahas penyelesaiannya. Prinsipnya, harus ada pengembalian kondisi sebagaimana sebelum proyek berlangsung,” pungkasnya. (Tut/Kab).

kabar Lainnya