Redaksi
Kamis, 16 Oktober 2025 12:05 WITA
.
2 menit membaca
GIANYAR, KABARBALI.ID – Kegiatan Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP) Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) resmi ditutup oleh Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Gianyar, Rabu (15/10/2025) malam, di Ancak Saji Puri Agung Peliatan, Ubud.
Penutupan berlangsung meriah dan penuh semangat kebersamaan, dihadiri oleh Deputi I Bidang Pelayanan Kepemudaan Kemenpora RI Dr. Drs. Yohan, M.Si, Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta, serta perwakilan Pemerintah Kabupaten Gianyar yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat I Ketut Mudana.
Deputi I Bidang Pelayanan Kepemudaan Dr. Yohan menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Provinsi Bali dan Pemkab Gianyar yang telah menyambut dan menyukseskan program PPAP tahun 2025.
Sebanyak 34 peserta dari 34 provinsi di Indonesia tinggal dan mengabdi di tiga desa di Gianyar, yaitu Desa Peliatan, Desa Pejeng, dan Desa Sebatu.
“Program ini bertujuan memberikan ruang bagi pemuda untuk mengabdikan diri kepada masyarakat, sekaligus menyiapkan mereka sebagai calon pemimpin masa depan. Pemuda adalah aset bangsa yang harus dipersiapkan sejak dini,” tegas Yohan.
Selama kegiatan, para peserta tidak hanya tinggal di desa, tetapi juga terlibat langsung dalam kegiatan sosial, pelestarian budaya, serta pengembangan potensi desa.
“Saya berharap PPAP memberikan dampak positif bagi masyarakat, dan ilmu yang diperoleh di Gianyar bisa diterapkan di daerah masing-masing,” tambahnya.
Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta dalam sambutannya mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Bali terus mengoptimalkan program Smart Village dengan tiga potensi utama, yaitu potensi desa, infrastruktur, dan sumber daya manusia (SDM).
“Pertukaran pemuda menjadi ajang pertukaran SDM yang bermanfaat bagi pengembangan potensi desa sekaligus masukan bagi pembangunan daerah. Ke depan, kami berharap Bali bisa menjadi tuan rumah ajang Pertukaran Pemuda Antar Negara, bukan hanya antar provinsi,” ungkap Giri Prasta.
Bupati Gianyar yang diwakili oleh Asisten I Ketut Mudana menegaskan bahwa peran pemuda sangat strategis dalam mewujudkan pembangunan nasional dan daerah.
“Pemerintah Kabupaten Gianyar selalu terbuka memberikan kesempatan, ruang, dan dukungan bagi karya nyata pemuda. Kami ingin generasi muda menjadi motor perubahan dan agen pembangunan masyarakat,” ujarnya. (Tut/Kab).
