Redaksi
Rabu, 27 Agustus 2025 08:32 WITA
.
1 menit membaca
KLUNGKUNG, KABARBALI.ID -Anggota Komisi III DPRD Klungkung melakukan observasi ke Pasar Mentigi, Nusa Penida, Selasa (26/8/2025). Dalam kunjungan itu, dewan menyoroti kondisi pasar yang dinilai semrawut dan kerap menimbulkan kemacetan di sekitar lokasi.
Dari hasil pantauan, jumlah pedagang di Pasar Mentigi diperkirakan mencapai sekitar 200 orang. Meski kios di dalam pasar sudah tertata dengan sistem retribusi bulanan, keberadaan pedagang pelataran atau lancuban masih menjadi persoalan utama. Para pedagang musiman tersebut bahkan meluber hingga ke badan jalan, sehingga memperparah arus lalu lintas, terutama saat piodalan berlangsung.
“Penataan Pasar Mentigi mendesak dilakukan. Saat ini kondisinya sangat semrawut dan sering menimbulkan kemacetan. Perencanaan penataan sebenarnya sudah ada, namun terkendala anggaran,” ungkap Anggota Komisi III DPRD Klungkung, I Wayan Misna, Selasa (26/8/2025).
Selain itu, lahan parkir yang semestinya digunakan kendaraan justru dipakai oleh pedagang musiman. Akibatnya, banyak kendaraan terpaksa parkir di bahu jalan dan menambah kemacetan di sekitar pasar.
Komisi III mendorong pemerintah daerah melalui dinas terkait untuk mengawal usulan penataan pasar, khususnya penertiban pedagang di area pelataran.
“Kesadaran pedagang juga diperlukan. Namun penataan ini sudah menjadi kebutuhan mendesak agar aktivitas pasar lebih tertib dan tidak lagi menimbulkan masalah lalu lintas,” tegasnya. (Ad/Sta/Kab).
