
KABARBALI.ID, KLUNGKUNG – Pemerintah Kabupaten Klungkung melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) melakukan survei lapangan terkait rencana pelebaran jalan menuju destinasi wisata unggulan Broken Beach dan Angel Billabong di Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida, Rabu (2/4/2025).
Kegiatan ini turut melibatkan Dinas Pariwisata, Camat Nusa Penida, serta aparat Desa Bunga Mekar. Kepala Dinas PUPRPKP Klungkung, I Made Jati Laksana, menjelaskan hasil survei dan kesepakatan bersama pemilik lahan memutuskan jalan yang sebelumnya selebar 5 meter akan diperlebar menjadi 9 meter.
“Rencana pelebaran jalan ini mencakup lebar badan jalan 8 meter, ditambah saluran drainase masing-masing 0,5 meter di kedua sisi jalan. Total panjang jalan yang akan diperlebar mencapai 1 kilometer,” ungkap Jati Laksana.
Langkah awal proyek ini akan dimasukkan dalam anggaran perubahan tahun 2025, sementara pengerjaan fisik dijadwalkan terlaksana pada tahun 2026.
Rencana pelebaran jalan ini mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat, khususnya pemilik lahan di jalur yang terdampak. Salah satunya adalah Jok Han, yang memiliki lahan strategis di jalur utama menuju Broken Beach dan Angel Billabong.
“Saya menyerahkan lahan ini demi kepentingan umum. Tidak ada kompensasi. Yang penting akses menuju objek wisata lebih baik dan bisa bermanfaat untuk masyarakat luas,” ujar Jok Han.
Hal senada juga disampaikan oleh I Made Kartika, selaku kuasa dari Bapak Hendrik, pemilik tanah atas nama Miastutik.
“Kami siap melakukan perubahan sertifikat tanah tanpa kompensasi, karena ini demi kemajuan Nusa Penida dan pariwisatanya,” jelas Kartika.
Bupati Klungkung, I Made Satria, sebelumnya telah memimpin pertemuan di Denpasar guna mengoordinasikan proyek ini bersama para pemilik lahan. Ia menyampaikan apresiasi atas sikap gotong royong warga yang sangat mendukung pembangunan.
“Kami sangat menghargai semangat kebersamaan warga Desa Bunga Mekar. Ini adalah bentuk nyata dukungan terhadap kemajuan sektor pariwisata dan ekonomi lokal,” kata Bupati Satria.
Pelebaran jalan menuju Broken Beach dan Angel Billabong diyakini akan memperlancar arus kunjungan wisatawan serta mendukung keselamatan dan kenyamanan perjalanan mereka.
Broken Beach dan Angel Billabong merupakan destinasi ikonik di Nusa Penida yang setiap tahunnya menarik puluhan ribu wisatawan domestik dan mancanegara. Namun, selama ini akses jalan menuju lokasi tersebut dinilai sempit, rusak, dan membahayakan pengguna jalan, terutama saat musim ramai.
Melalui proyek pelebaran jalan ini, diharapkan standar infrastruktur pariwisata di Nusa Penida semakin meningkat, sejalan dengan visi Pemerintah Kabupaten Klungkung menjadikan Nusa Penida sebagai destinasi wisata kelas dunia. (AD/Kab).