Ketagihan Judi Slot, Ilham Tega Habisi Nyawa Majikannya yang Lansia di Karangasem

Karangasem, kabarbali.id – Nekat dan tega, tersangka pembunuhan majikannya Ni Nyoman Sukra (84) di Desa Tianyar Barat, Kecamatan Kubu, Karangasem, berhasil ditangkap setelah kabur hingga ke Jawa Tengah.

Tersangka adalah Ilham (31) asal Palembang, yang membunuh majikannya itu sempat bersembunyi di rumah temannya di wilayah Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Kapolres Karangasem AKBP Nengah Sadiarta menjelaskan, Ilham ditangkap setelah polisi berhasil melacak pelariannya ke Jawa Tengah. Polisi mencari tau keberadaan Ilham dari keterangan teman-temannya.

“Kita dalami keterangan saksi, kami cari teman-temannya (Ilham) dan pelaku kami tangkap di rumah temannya di Jatinegara, Jawa Tengah. Tentu juga atas bantuan kepolisian di wilayah tersebut,” ungkap Sadiarta, Jumat (17/1/2025).

Dari pengakuannya, Ilham awalnya nekat mencuri perhiasan milik Ni Nyoman Sukra. Karena aksinya diketahui, terpaksa Ilham membunuh orangtua dari majikannya tersebut. Ilham nekat mencuri, bahkan karena ketagihan judi slot.

Ilham hanya bisa pasrah saat diringkus kepolisian dari Tim Resmob Tohlangkir Sat Reskrim Polres Karangasem bersama Polsek Kubu, Kamis (16/1/2025).

Dari keterangannya, Ilham mengaku awalnya hanya hendak mencuri benda berharga seperti perhiasan emas milik Nyoman Sukra, serta Handphone Oppo pada Jumat (3/1/2025) lalu sekitar Pukul 23.30 Wita.

Namun aksinya tersebut dipergoki oleh Nyoman Sukra. Karena panik, pelaku langsung membunuhnya dengan cara mendekap wajah dengan bantal. Nyoman Sukra yang sudah renta tak kuasa melawan, hingga kehabisan nafas setelah dibekap hingga akhirnya meninggal dunia.

“Dari keterangannya, pelaku juga merasa sakit hari karena korban ( Ni Nyoman Sukra) kerap memarahinya. Pelaku merupakan pegawai usaha ayam potong, yang dikelola oleh anak korban,” jelas Sadiarta.

Setelah membunuh Nyoman Sukra, Ilham kabur dengan membawa hasil curian berupa perhiasan emas dengan nilai menapai Rp15 juta. Perhiasan itu lalu dijual di Pasar Kubu.

“Uang hasil penjualan barang curian itu, digunakan pelaku untuk kebutuhan sehari-hari. Termasuk untuk judi slot,” ungkap Sadiarta.

Pelaku diketahui bermain judi slot sejak setahun terakhir. Padahal diakui Ilham mendapatkan gaji diatas UMK Karangasem dari majikannya. Namun judi slot membuat pria itu sampai kekurangan dan sampai harus mencuri hinhga membunuh orangtua dari majikannya.

“Pelaku kami sangkakan Pasal 338 KUHP, dengan ancaman 15 tahun penjara,” tandasnya. (Kaa/kab).