Langkah Strategis Pariwisata Klungkung, Retribusi Gunakan Tiket Elektronik – Potensi Kebocoran Rendah

Pemkab Klungkung tandatangani perjanjian kerjasama penggunaan tiket elektronik untuk wisatawan, Senin (21/7/2025).

KABARBALI.ID, KLUNGKUNG – Program kerja bupati Klungkung I Made Satria dan wakilnya Tjokorda Gde Surya Putra satu persatu mulai terwujud. Khusus bidang pariwisata, selain perbaikan infrastruktur ke objek wisata, sistem pungutan retribusi kini juga sudah berbasis tiket elektronik alias e-ticketing dan e-payment.

Dalam hal ini Pemkab Klungkung bekerjasama dengan pihak PT Ctrip Internasional Indonesia dan PT Bank Pembangunan Daerah Bali (BPD Bali).

Secara resmi kerjasama ini ditandatangani di Ruang Rapat Praja Mandala, Kantor Bupati Klungkung, Senin (21/7/2025).

Bupati I Made Satria mengatakan, kerja sama ini ditujukan untuk mendigitalisasi sistem pembayaran retribusi tempat rekreasi, pariwisata, dan olahraga di Kabupaten Klungkung, khususnya wilayah Nusa Penida yang menjadi ikon wisata utama.

“Ini adalah langkah besar dalam meningkatkan efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas pengelolaan retribusi daerah,” kata Satria.

Dikatakan, semua transaksi tercatat secara digital, sehingga meminimalkan potensi kecurangan dan kebocoran. Proses pembayaran dan pencatatan retribusi menjadi lebih cepat dan efisien.

“Tak hanya berdampak pada pendapatan daerah, sistem ini juga memberi kemudahan bagi wisatawan yang kini dapat membayar retribusi secara praktis tanpa harus membawa uang tunai,” ujarnya.

Menurutnya, pungutan retribusi berbasis elektronik ini merupakan solusi digitalisasi yang efektif untuk meningkatkan pengelolaan retribusi, terutama di sektor pariwisata yang sedang di galakkkan.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Klungkung, Ni Made Sulistiawati, menyampaikan bahwa kerja sama ini memperlihatkan pola baru pemungutan retribusi yang sejalan dengan semangat elektronifikasi transaksi pemerintah daerah (ETPD).

“Kerja sama ini diharapkan mampu meningkatkan efektivitas pelayanan, memperluas kanal pembayaran, serta menjamin transparansi aliran dana retribusi sebagai bagian penting dari penyelenggaraan pemerintahan yang baik,” ujarnya.

Acara ini turut dihadiri Wakil Bupati Klungkung Tjokorda Gde Surya Putra, Dirut Bank BPD Bali I Nyoman Sudarma, Direktur PT Ctrip Internasional Indonesia I Nyoman Gede Krishna Aryawiguna, serta sejumlah kepala OPD, camat se-Klungkung, dan undangan lainnya.

Langkah digitalisasi ini diyakini akan mendukung target peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Klungkung, sekaligus mendukung pariwisata berbasis teknologi dan pelayanan prima.(Sta/Kab).

kabar Lainnya