Pendapatan Daerah Klungkung 2026 Dirancang Rp1,49 Triliun, PAD Diproyeksi Naik Signifikan

Bupati Klungkung I Made Satria menyampaikan Pidato Nota Pengantar Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2026 dalam Rapat Paripurna DPRD Klungkung yang dipimpin Ketua DPRD Anak Agung Gde Anom, Selasa (11/11/2025).

KLUNGKUNG, KABARBALI.ID – Bupati Klungkung I Made Satria menyampaikan Pidato Nota Pengantar Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2026 dalam Rapat Paripurna DPRD Klungkung yang dipimpin Ketua DPRD Anak Agung Gde Anom, Selasa (11/11/2025).

Dalam pidatonya, Bupati Satria menegaskan bahwa RAPBD 2026 disusun sebagai bagian dari pelaksanaan RPJMD 2025–2030, dengan fokus pada peningkatan layanan dasar masyarakat, penguatan ekonomi daerah, serta keberlanjutan program unggulan yang telah berjalan.

“Tahun 2026 merupakan tahun pelaksanaan RPJMD 2025–2030. Belanja daerah diarahkan untuk mencapai target-target RPJMD dan tetap mengakomodasi pembiayaan program inovatif daerah seperti TOSS, angkutan siswa gratis, santunan kematian, pelatihan kapal pesiar, serta pelatihan calon polisi bagi masyarakat miskin,” ujar Bupati Satria.

Pendapatan Daerah Capai Rp1,49 Triliun, Fokus Naikkan PAD

Bupati Satria menyebutkan, Pendapatan Daerah 2026 dirancang sebesar Rp1,49 triliun lebih, yang bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp600 miliar lebih dan Pendapatan Transfer sebesar Rp896 miliar lebih.
PAD 2026 diproyeksikan meningkat 28,72 persen dibanding tahun 2025 yang sebesar Rp466 miliar lebih.

“Kenaikan PAD ini menunjukkan optimisme terhadap pulihnya ekonomi daerah, terutama dari sektor pariwisata, pajak hotel, restoran, serta retribusi pariwisata,” jelasnya.

Namun, Bupati Satria mengingatkan bahwa pendapatan transfer dari pemerintah pusat mengalami penurunan sebesar Rp54 miliar lebih setelah penetapan pagu baru dari Kementerian Keuangan. “Beberapa komponen seperti Dana Desa dan Insentif Fiskal mengalami penurunan yang cukup signifikan,” katanya.

Belanja Daerah Naik 12,79 Persen

Dalam RAPBD 2026, Belanja Daerah dirancang sebesar Rp1,7 triliun lebih, naik 12,79 persen dari tahun 2025.
Alokasi terbesar diberikan pada belanja operasi sebesar Rp1,4 triliun lebih, meliputi belanja pegawai Rp844 miliar, barang dan jasa Rp452 miliar, serta hibah Rp101 miliar lebih.

Sementara belanja modal dialokasikan Rp179 miliar lebih, meningkat 28 persen dari tahun sebelumnya.
Anggaran tersebut akan digunakan untuk pembangunan sarana pendidikan (PAUD, SD, SMP), fasilitas kesehatan, dan infrastruktur jalan, jembatan, serta irigasi.

“Pembangunan infrastruktur dan layanan publik tetap menjadi prioritas utama. Kita ingin pertumbuhan ekonomi daerah berjalan seimbang dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Bupati Satria.

TPP ASN dan Program Sosial Tetap Berlanjut

Bupati juga memastikan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi ASN tetap dianggarkan pada 2026 dengan besaran yang sama seperti tahun 2025.
Selain itu, program bantuan siswa miskin, Universal Health Coverage (UHC), subsidi kapal penyeberangan RoRo, serta penerangan jalan umum tetap dipertahankan.

“Belanja pegawai juga sudah memperhitungkan THR, gaji ke-13, kenaikan pangkat, dan mutasi pegawai. Kita tetap menjaga komitmen terhadap kesejahteraan ASN dan pelayanan publik,” tegasnya.

Bupati Ajak DPRD Bahas Realistis dan Sinergis

Bupati Satria juga menyoroti perencanaan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) tahun 2025 yang diperkirakan mencapai Rp282 miliar lebih.
Ia menilai angka tersebut perlu dibahas lebih realistis mengingat tren realisasi SiLPA beberapa tahun terakhir cenderung lebih kecil.

“Menjadi tugas kita bersama untuk menyesuaikan rencana penerimaan SiLPA agar mendekati kondisi riil,” ujarnya di hadapan pimpinan dan anggota DPRD Klungkung.

Pidato ditutup dengan ajakan untuk terus menjaga sinergitas eksekutif dan legislatif dalam mewujudkan visi Klungkung Mahottama – Maju, Harmonis, Tentram, dan Makmur.

“Marilah kita bersama memohon bimbingan Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar Klungkung menjadi daerah yang maju, harmonis, dan sejahtera,” tutupnya. (Sta/Kab).

kabar Lainnya