Surya Metu Fest 2025 di Nusa Penida : UMKM “Tanjung Kerambitan Mesari” Jadi Magnet Wisatawan

Surya Metu Fest 2025 di Nusa Penida: UMKM “Tanjung Kerambitan Mesari” Jadi Magnet Wisatawan

Dari Rujak Kuah Pindang hingga Kopi Arak, Pameran UMKM Dongkrak Ekonomi dan Tahan Wisatawan One Day Trip

KABARBALI.ID, NUSA PENIDA – Festival budaya dan ekonomi lokal Surya Metu Fest 2025 resmi digelar di kawasan Pantai Tanjung Kerambitan, Desa Adat Dalem Setra Batununggul, Nusa Penida. Memasuki tahun kedua pelaksanaannya, festival ini dibuka dengan pameran UMKM bertajuk Tanjung Kerambitan Mesari, yang berlangsung dari 30 Juli hingga 10 Agustus 2025.

Ketua Panitia, I Dewa Gede Ardha Kencana, menyampaikan bahwa partisipasi UMKM tahun ini mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Sebanyak 30 tenant, didominasi pelaku kuliner lokal, turut ambil bagian dalam pameran.

“Pameran UMKM dari 30 Juli, lanjut ke Surya Metu Fest pada 6-10 Agustus 2025. Akan dimeriahkan oleh pentas musik dari artis Bali seperti Navicula, Joni Agung, YS Bali, dan lainnya,” jelasnya saat pembukaan, Rabu (30/7/2025) malam.

Dewa Gede menekankan bahwa kegiatan ini bukan hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sarana strategis untuk memperkuat ekonomi masyarakat lokal sekaligus menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik dan mancanegara.

Menu kuliner khas seperti rujak kuah pindang, olahan minuman ala restoran hingga kopi arak — yang sempat digaungkan oleh Gubernur Bali Wayan Koster — menjadi perhatian utama pengunjung pameran.

Dampak Ekonomi dan Strategi Tahan Wisatawan One Day Trip

Camat Nusa Penida, I Kadek Yoga Kusuma, usai membuka kegiatan mengapresiasi geliat pameran tahun ini yang menurutnya lebih semarak dan agresif dari sebelumnya. Ia menilai event semacam ini mampu menahan laju wisatawan one day trip, yang selama ini menjadi tantangan utama bagi okupansi penginapan di Nusa Penida.

“Event seperti ini sangat positif. Selain menjadi sarana promosi budaya dan produk lokal, dampaknya terasa langsung pada ekonomi warga dan tingkat hunian wisatawan,” tegasnya.

Ia berharap Surya Metu Fest dapat menjadi role model bagi desa-desa lain di Nusa Penida dalam mengembangkan potensi lokal melalui event tematik.

Festival ini tidak hanya menjadi ajang promosi ekonomi kreatif, namun juga upaya konkret dalam menyelaraskan pariwisata berkelanjutan berbasis masyarakat di kawasan kepulauan Bali bagian tenggara tersebut. (San / Kab).

kabar Lainnya