Wisata Kapal Selam, Siap Pikat Wisatawan Menginap di Nusa Penida

Bupati Klungkung Made Satria bersama Owner Caspla saat nikmati wisata kapal Selam.

KLUNGKUNG, KABARBALI.ID – Sebuah wahana wisata bawah laut, yakni kapal selam wisata resmi diperkenalkan sebagai atraksi baru yang diharapkan mampu mengubah citra Nusa Penida dari sekadar destinasi day trip menjadi tujuan wisata dengan lama tinggal lebih panjang.

Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Klungkung sekaligus Ketua PHRI Klungkung, I Putu Darmaya, mengatakan inisiatif ini lahir dari kebutuhan memperkaya ragam produk wisata Nusa Penida.

“Tujuannya memperlengkap produk wisata Nusa Penida. Kami ingin menambah daya tarik baru yang belum dimiliki daerah lain, agar wisatawan tidak hanya datang untuk sekali kunjungan saja,” ujar Darmaya, Jumat (7/11/2025) saat peluncuran wahana tersebut yang bertepatan dengan gelaran Nusa Penida Festival (NPF) 2025.

Menurut owner Caspla ini, semakin banyak pilihan aktivitas yang tersedia, semakin besar peluang wisatawan memperpanjang masa tinggal mereka.

“Kalau wisatawan hanya mencoba dua atau tiga produk, mereka akan pulang di hari yang sama. Tapi kalau produk wisatanya bervariasi, mereka akan terdorong untuk menginap satu sampai tiga malam bahkan lebih,” tambahnya.

Darmaya menuturkan, kapal selam wisata ini dirancang agar semua wisatawan dapat menikmati keindahan bawah laut Nusa Penida tanpa harus bisa menyelam.

Saat ini tersedia 3 wahana dengan kapasitas muat 3 orang. Dengan kedalaman jelajah hingga 200 meter.

“Kita seting hanya sampai 40 meter saja untuk kenyamanan wisata selain itu terlalu dalam juga gelap,” ungkapnya.

Dikatakan untuk sementara masih promo, 15 menit penyelaman Rp 2 juta.

“Banyak wisatawan, termasuk saya sendiri, tidak bisa diving. Dengan kapal selam ini, mereka tetap bisa melihat keindahan bawah laut tanpa harus berenang atau menyelam,” jelasnya.

Ia menambahkan, potensi bawah laut Nusa Penida yang terkenal dengan ikan mola-mola dan terumbu karang memukau akan menjadi nilai jual utama wahana kapal selam ini.

Dengan inovasi ini, sektor pariwisata Nusa Penida diharapkan semakin berdaya saing dan berkelanjutan, sekaligus memberikan pengalaman baru yang unik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.

Sementara itu, Bupati Klungkung I Made Satria menyambut positif kehadiran wahana kapal selam tersebut yang disebut sebagai pertama di Nusa Penida.

“Dengan kapal selam ini, wisatawan dapat menikmati keindahan alam bawah laut di Nusa Penida. Tentunya harapannya wisatawan lebih lama tinggal di Nusa Penida,” ujar Made Satria.

Ia menegaskan, pengembangan atraksi seperti ini penting untuk mengurangi pariwisata day trip yang selama ini dinilai kurang menguntungkan bagi masyarakat lokal. (Sta/Kab).

kabar Lainnya