Driver Ojol Bali Perjuangkan THR Hingga ke DPR RI dan Kementrian

driver online minta THR IDul fitri.

KABARBALI.ID, DENPASAR – Menjelang hari raya Idul Fitri 2025, Perhimpunan Driver Online Indonesia (PDOI) Regional Bali bersama pusat memperjuangkan Tunjangan hari raya alias THR. Mereka berharap ada regulasi dan kebijakan dari pemerintah, sehingga merekapun mengadu ke DPR RI dan Kementrian terkait.

Adhitya Purwadinata selaku Ketua PDOI Regional Bali mengatakan perjuangan di pusat sudah dilaksanakan saat ini tinggal menunggu hasilnya. Karena THR masih wacana dan belum jelas kapan akan bisa diwujudkan.

“ kami ingin pihak aplikator bisa memberikan ketegasan terkait THR apalagi menjelang hari raya Idul Fitri 2025 ini,” kata Adhitya, Selasa (18/2/2025).

Karena wacana ada dari dulu tapi hingga saat ini belum pernah terealisasi.

“ Sudah ada 500 lebih driver online yang terdata di PDOI Bali, dan semua berharap aturan dan kebijakan seharusnya bisa memberikan dampak baik bagi driver online agar lebih sejahtera,” terangnya.

Melihat respon Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan yang menyoroti hal ini tak hayal membuat para driver bisa memberikan kebijakan dan aturan yang lebih baik.

Ia menyambut baik jika nantinya, status kerja kemitraan pada layanan jasa aplikasi akan dihapus.

“Ya agar pekerja profesi bidang sektor ini, memiliki perlindungan hukum di kerjaannya,” imbuhnya.

Sementara itu, Sutopo salah satu driver online (Maxim) di Bali berharap THR bisa dirasakan. Apalagi kabar terkait THR sejak tiga tahun lalu hanya wacana saja tanpa benar-benar terlaksana atau diterima para driver online. (Naf/Kab).

kabar Lainnya