Ida Dalem Semaraputra Sambut Baik Pembangunan Pedarman Arya Gajah Para di Pura Besakih

Panitia peletakan batu pertama Pembangunan pura Pedarman AGP saat audensi dengan Ida Dalem Semaraputra di Puri Agung Klungkung.

KABARBALI.ID, KLUNGKUNG – Harapan besar warga pasemetonan Arya Gajah Para (AGP) se-Nusantara akhirnya mulai terwujud. Setelah melalui proses panjang berupa rapat, musyawarah, hingga penentuan lokasi, pembangunan Pura Pedarman Arya Gajah Para Bratara Sira Arya Getas di Kompleks Pura Agung Besakih, Karangasem, siap dimulai.

Pembangunan ini disambut hangat oleh Raja Klungkung, Ida Dalem Semaraputra, yang juga merupakan pewaris garis leluhur kerajaan Klungkung. Dalam audiensi panitia pembangunan yang berlangsung beberapa waktu lalu, Ida Dalem menyampaikan dukungan dan doa tulusnya agar pembangunan berjalan lancar dan menjadi sarana penguatan sraddha dan bhakti umat kepada leluhur.

“Dulu kita bersama-sama dalam satu pedarman karena memiliki pertalian darah dari jalan kerajaan. Kami doakan semoga pembangunan ini berjalan lancar hingga tuntas, dan nantinya dapat digunakan oleh seluruh umat dalam melaksanakan sraddha bhakti kepada para leluhur,” ujar Ida Dalem Semaraputra.

Panggilan Leluhur di Tanah Besakih

Dukungan serupa juga datang dari Panglingsir Puri Agung Saraswati Klungkung, Tjokorda Raka Putra, yang menegaskan bahwa pembangunan Pura Pedarman AGP merupakan bagian dari tugas spiritual yang bersumber dari Ida Bhatara Lelangit.

“Walaupun saat ini telah memiliki Pura Kawitan, membangun pedarman di Besakih adalah hal yang wajar karena keyakinan umat bahwa Pura Besakih adalah linggih Ida Betara Lelangit Sami. Ini panggilan suci dari leluhur,” ungkapnya.

Beliau juga menyampaikan apresiasi atas perkembangan AGP yang dinilainya sangat pesat dan solid. Ia turut mengikuti proses dari awal hingga tahap perencanaan pembangunan pedarman di Besakih.

Prosesi Peletakan Batu Pertama 12 April 2025

Ketua Pengurus Pusat AGP, I Ketut Suadnyana, mengumumkan bahwa prosesi peletakan batu pertama Pura Pedarman AGP akan dilaksanakan pada Sabtu, 12 April 2025, mulai pukul 10.00 Wita di kawasan suci Besakih.

Ia mengundang seluruh krama pasemetonan Arya Gajah Para se-Nusantara untuk hadir dan berpartisipasi aktif dalam momen bersejarah ini. Setiap peserta diimbau membawa sarana sembahyang lengkap, termasuk kwangen dan uang kepeng. Para klian dadia juga diharapkan matur piuning di pura kawitan atau dadia masing-masing sebelum upacara.

“Kami juga mengimbau setiap wilayah yang memiliki sumber air suci agar menghaturkannya ke Pura Pedarman AGP dalam wadah toples. Ini menjadi simbol penyatuan kekuatan spiritual pasemetonan AGP dari seluruh Nusantara,” jelas Suadnyana, kepada kabarbali.id, Kamis (10/4/2025).

Dengan semangat kebersamaan dan restu suci dari Ida Sasuhunan, pembangunan Pura Pedarman ini diharapkan menjadi tonggak penting pelestarian nilai-nilai leluhur dan penguatan identitas spiritual masyarakat AGP di seluruh Indonesia. (Sta/Kab).

kabar Lainnya