Made Satria Digrudug Ratusan Pemuda Klungkung, Siap Didik Menjadi Tenaga Profesional

Calon Bupati Klungkung I Made Satria secara gamblang memberikan jalan keluar untuk pemuda di Kabupaten Klungkung, agar kedepan bisa menjadi tenaga profesional sesuai dengan skil dan tujuan untuk menggapai masa depan yang cerah.
@kabarbali.id

Calon Bupati Klungkung I Made Satria secara gamblang memberikan jalan keluar untuk pemuda di Kabupaten Klungkung, agar kedepan bisa menjadi tenaga profesional sesuai dengan skil dan tujuan untuk menggapai masa depan yang cerah. Hal itu disampaikan calon bupati yang diusung 16 Kursi di DPRD Klungkung  (PDIP, Hanura dan Perindo) ini, di posko relawan paket SATRIYA (I Made Satria – Tjokorda Gde Surya Putra), Senin (9/9/2024) malam.#pilkada #politik #bupatiklungkung #satriya #kabarbali #beritatiktok

♬ suara asli – kabarbali.id – kabarbali.id

Klungkung, kabarbali.id – Calon Bupati Klungkung I Made Satria secara gamblang memberikan jalan keluar untuk pemuda di Kabupaten Klungkung, agar kedepan bisa menjadi tenaga profesional sesuai dengan skil dan tujuan untuk menggapai masa depan yang cerah.

Hal itu disampaikan calon bupati yang diusung 16 Kursi di DPRD Klungkung  (PDIP, Hanura dan Perindo) ini, di posko relawan paket SATRIYA (I Made Satria – Tjokorda Gde Surya Putra), Senin (9/9/2024) malam.

“Kami akan fokus ke bidang yang diinginkan, jika ada yang keingin pariwisata di sana mereka di genjot, yang fokus ke bengkel kesana mereka arahkan menjadi tenaga profesional untuk lebih exspan kedepannya,” kata Satria disambut sorak pemuda yang hadir.

Satria juga menyebut pentingnya sekolah vokasi untuk mempersiapkan tenaga yang dapat menetapkan keahlian dan ketrampilan di bidangnya, siap kerja dan mampu bersaing secara global.

“Apapun tujuan yang baik para pemuda ini kami SATRIYA siapkan wadahnya, niscaya kedepan pemuda Klungkung memiliki masa depan yang cerah dan berani tampil setara dengan profesional muda lainnya di Bali khususnya dan Indonesia umumnya,” ungkapnya.

Satria melihat pemuda Klungkung saat ini masih belum tertata secara maksimal, dalam artian kemampuan hebat yang mereka miliki belum tersalurkan secara profesional. “Ini akan menjadikan sumber daya kompetitif kedepannya, sehingga mereka tidak saja akan mampu bekerja tapi lebih penting adalah bisa menggali potensi menjadi pengusaha,” jelasnya.

“Saya yakini akan terealisasi, tentunya dengan sokongan anggaran yang cukup,” pungkasnya. (sta-kab).

kabar Lainnya