
KABARBALI.ID – Hari ini, Senin 23 Juni 2025, berdasarkan wariga Bali, memiliki beberapa dewasa ayu dan alahing dewasa yang perlu diperhatikan masyarakat sebelum melakukan aktivitas adat maupun pekerjaan penting lainnya.
Berikut rincian dewasa menurut perhitungan wariga:
🔹 Amertayoga
Hari yang baik untuk membangun rumah, memulai usaha baru, atau mencari nafkah (pengupa jiwa). Sangat dianjurkan bagi yang ingin membuka lembaran baru dalam kehidupan.
(Alahing Dewasa: 3)
🔹 Banyu Urug
Cocok untuk pekerjaan yang berhubungan dengan air, seperti membuat bendungan atau pengurugan lahan basah. Namun tidak disarankan untuk membuat sumur.
(Alahing Dewasa: 3)
🔹 Geni Rawana
Hari baik untuk semua pekerjaan yang melibatkan unsur api seperti memasak, membakar dupa, atau pekerjaan logam. Namun, tidak baik untuk mengatapi rumah, melaspas bangunan, atau bercocok tanam.
(Alahing Dewasa: 2)
🔹 Kala Buingrau
Menguntungkan bagi yang ingin menebang kayu, membuat alat tangkap seperti bubu, atau melaksanakan persembahyangan untuk leluhur (pitra puja). Sebaliknya, tidak disarankan membangun atau mengatapi rumah pada hari ini.
(Alahing Dewasa: 4)
🔹 Kala Jangkut
Cocok untuk membuat alat-alat seperti jaring (pencar), senjata, dan peralatan tradisional lainnya.
(Alahing Dewasa: 4)
🔹 Kala Rumpuh
Hari ini tidak baik digunakan untuk pindah rumah atau memulai usaha peternakan seperti memelihara ayam, itik, sapi, kambing, dan sebagainya.
(Alahing Dewasa: 3)
🔹 Kala Sor
Hari yang tidak baik untuk pekerjaan yang berhubungan langsung dengan tanah, seperti membajak sawah, bertanam, atau menggali terowongan.
(Alahing Dewasa: 3)
🔹 Kala Temah
Secara umum tidak baik untuk dewasa ayu, sehingga perlu kehati-hatian dalam memilih aktivitas hari ini.
(Alahing Dewasa: 3)
🔹 Salah Wadi
Tidak disarankan untuk melangsungkan upacara Manusa Yadnya seperti potong rambut, pawiwahan, atau mapandes. Juga tidak baik untuk Pitra Yadnya seperti penguburan, ngaben, nyekah, maupun ngasti.
(Alahing Dewasa: 3)
🔹 Srigati
Hari yang baik untuk aktivitas pertanian seperti menyimpan atau menurunkan padi dari lumbung.
(Alahing Dewasa: 4)
🔹 Srigati Munggah
Cocok untuk memulai proses tanam padi, membuat alat jualan, membuat pahat, atau upacara menyimpan padi. Namun, tidak baik untuk meminjam atau menjual beli beras.
(Alahing Dewasa: 4)
🔹 Titibuwuk
Baik dimanfaatkan untuk pengobatan guna menghilangkan penyakit karena guna-guna atau gangguan sejenis. Tapi tidak baik untuk memulai pekerjaan penting, bepergian, atau membuat tangga.
(Alahing Dewasa: 3)
🔸 Pararasan: Laku Angin
🔸 Pancasuda: Tunggak Semi
🔸 Ekajalaresi: Buat Astawa
🔸 Pratiti: Sadayatana
Masyarakat diimbau tetap bijak memilih hari baik (dewasa ayu) sesuai kebutuhan dan pertimbangan adat setempat. (Kab).