Kelahiran Sukra Paing Gumbreg, Mudah Mencari Rejeki Tetapi Cepat Pula Habisnya

Kelahiran Sukra Paing Gumbreg, Mudah Mencari Rejeki Tetapi Cepat Pula Habisnya

KABARBALI.ID – Makna kelahiran berdasarkan pengaruh wewaran (Sukra Paing) adalah Lintang Bubu Bolong, Setia dengan kata-kata maupun dengan perbuatannya. Halus budi bahasanya. Sangat senang belajar ilmu filsafat maupun agama. Tabah mengadapi suka maupun duka. Disenangi oleh orang besar. Mudah mencari rejeki tetapi cepat pula habisnya.

Sementara, Pengaruh Wuku (Gumbreg), Dewa Cakra, Pribadinya terbuka dan terus terang, cerdas, daya ingatnya tajam, tidak suka pada orang yang berpura-pura, budi bahasanya lembut dan sopan, rejekinya gampang dan lancar, perintahnya halus dan berkesan, tetapi sedikit angkuh yang tak bisa hilang.

Ramalan Bintang (Aries)

Berwatak kuat kepribadiannya serta pikirannya cerdas. Bisa menjadi sahabat yang baik dan setia. Untuk dapat mencapai tujuan yang luhur dan maksud yang mulia itu, harus berusaha dengan sungguh-sungguh dan rajin. Pasangannya Leo dan Sagitarius.

Pengaruh Pratiti (Bhawa)

Pemberani agak jarang tidur cinta pada keluarga, sering menemui kesulitan kadang kala memiliki pikiran loba, lurus budinya. Berbahaya pada umur 9 hari, 2 bulan, 8 bulan, dan 9 tahun. Meninggal pada pratiti Jati. Sebagai pedewasaan buruk akan mendapat halangan atau kesulitan, pihak lain tidak bersimpati, tidak memperoleh kebahagiaan.

Selengkapnya kelahiran Sukra Paing Gumbreg, Jumat (21/3/2025) ;

Ekawara: Luang

Sunyi, Lapang.

Dwiwara: Pepet

Tertutup.

Triwara: Beteng

Pandai melaksanakan pemujaan.

Caturwara: Sri

Senang menyanjung/memuji. Hatinya damai dan bersih.

Pancawara: Paing

Rajin, tetapi sering bengong-bengong/melamun. Namun demikian kemauannya serius.

Sadwara: Was

Periang, baik dan cocok memikat hewan di hutan. Mempunyai pikiran dan pandangan luas.

Saptwara: Sukra

Pekerjaan yang cocok yaitu bercocok tanam. Pekerjaan yang lain sedikit hasilnya. Susila/sopan-santun, senang bertapa. Tetapi sifatnya malas.

Astawara: Sri 

Mempunyai pikiran yang baik, rahayu, tidak kekurangan makanan dan minuman.

Sangawara: Jangur

Jahat. Kurang ajar (ugal-ugalan). Senang berbuat yang menyebabkan orang menderita/susah. Lambangnya Macan/Harimau.

Dasawara: Manuh

Tidak banyak bicara. Senang menuruti kehendak orang lain.

Tanggal: Pangelong 7

Banyak punya acara, lincah, cerdik, kadang pemarah namun cepat reda.

Ekajalaresi: Buat Astawa

Suka memuja.

Pararasan: Laku Surya

Cerdas, suka memberi penerangan, banyak isi, berbahasa sopan, manis segala nasehatnya, terang budinya, mempunyai wibawa.

Pancasuda: Tunggak Semi

Angkuh, suka akan pertikaian, Meski tetap disalahkan masih tetap melawan. (Pur/Kab).

kabar Lainnya