
KABARBALI.ID – Sesuai dengan pawukon kelahiran dari Kamis Pahing adalah dibawah naungan dari Lintang Salah ukur. Lintang salah ukur diyakini setiap usahanya selalu dikerjakan atau ditangani dengan sungguh-sungguh. Rajin dan ulet belajar. Sangat senang bila dapat menikmati hasil karyanya sendiri. Namun sulit untuk mengembara menjauhi tempat kelahirannya. Bicara agak keras yang menyebabkan orang lain cepat tersinggung.
Kamis Pahing adalah hari kelahiran untuk, Kamis (30/1/2025). Berikut detailnya kami sampaikan berdasarkan pawukon.
Ekawara: Luang
Sunyi, Lapang.
Dwiwara: Pepet
Tertutup.
Triwara: Kajeng
Senang bicara. Boros sehingga sering mendapat kesulitan.
Caturwara: Jaya
Pendiriannya teguh, tetapi suka iri hati sehingga sulit mendapat kesenangan.
Pancawara: Paing
Rajin, tetapi sering bengong-bengong/melamun. Namun demikian kemauannya serius.
Sadwara: Urukung
Sering lupa. Baik/cocok menjadi pemburu, tetapi jangan sampai merusak hutan.
Saptwara: Wraspati
Baik/cocok mengerjakan apa saja, tidak pilih-pilih. Murah hati, tidak sayang akan harta bendanya.
Astawara: Kala
Pikirannya loba/serakah. Senang membuat orang menderita kesusahan.
Sangawara: Dadi
Apa saya yang dikerjakannya selalu berhasil. Selalu mujur. Lambangnya Wit Taru (Pohon Kayu.
Dasawara: Raja
Pandai, bijaksana dan senang menyiapkan atau merencakanan terlebih dahulu segala apa yang akan dikerjakannya.
Wuku: Dukut
Dewa Baruna, Tindakannya selalu waspada dan hati-hati, bijaksana, sopan, lemah lembut kata-katanya, pikirannya tajam, sedikit sombong, rejekinya cukup, agak kikir, sangat bertanggung jawab.
Lintang: Salah Ukur
Setiap usahanya selalu dikerjakan atau ditangani dengan sungguh-sungguh. Rajin dan ulet belajar. Sangat senang bila dapat menikmati hasil karyanya sendiri. Namun sulit untuk mengembara menjauhi tempat kelahirannya. Bicara agak keras yang menyebabkan orang lain cepat tersinggung.
Tanggal: Penanggal 2
Banyak anak, banyak sahabat, agak pilih kasih, baik namun kadang pelupa.
Ekajalaresi: Patining Amerta
Melarat.
Pararasan: Laku Bumi
Pendiam, singkat hati, suka bertukar pikiran/berdialog, kalau hendak mengucapkan tutur kata ada kalanya diurungkan, sekali waktu kata-katanya sungguh nyata.
Pancasuda: Lebu Katiup Angin
Hati sering goncang, gampang terombang-ambing, sukar menetapkan arah, kehidupannya kurang, sering gelisah bila duduk.
Pratiti: Saskara
Panjang umur, mampu/kaya banyak sahabatnya sering menemui kesulitan. Berbahaya pada umur 8 hari, 8 bulan, dna 8 tahun. Meninggal pada pratiti Widnyana. Sebagai pedewasaan buruk akan menemui kesulitan, kesedihan, pikiran kacau, menimbulkan salah paham. (Pur/kab).